Denpasar-Portalangit. Yayasan Ponpes Sumber Pendidikan Mental Agama Allah (SPMAA) Lamongan menjalin hubungan kerjasama dengan Ponpes Tebuireng Jombang yang saat ini berwujud jalinan persaudaraan yang erat. Hal ini terwujud dari terlaksananya studi silaturahmi kunjungan antara kedua lembaga tersebut.

Satu di antaranya yaitu terlaksananya kegiatan studi silaturahmi dan silatulfikri kader diklat pembina Pesantren Tebuireng angkatan 16 & 17 yang digelar di Yayasan Ponpes SPMAA Lamongan pada Selasa, 04 Juli 2023.

Kunjungan ini mengangkat tema besar “Praktik Terbaik Mental Santri Pejuang di Keluarga Yayasan SPMAA” dengan diikuti sekitar 70 peserta yang didampingi oleh KH Abdul Halim Mahfudz.

Disambut hangat keluarga besar Yayasan Ponpes SPMAA yang dipimpin oleh Gus H. Ashabun Naim, S.E., Direktur utama Yayasan Ponpes SPMAA Lamongan bersama para Tenaga Penyayang Umat (TPU) SPMAA.

“Saya berkunjung di Ponpes SPMAA dengan disambut istimewa penghormatan seorang tamu dengan prioritas tinggi saya salut dengan hal ini,” ungkap Faizal peserta diklat pembina Pesantren Tebuireng.

Dalam kesempatan ini rombongan dari Ponpes Tebuireng juga hadir dalam pertemuan catur wulan cabang SPMAA Lamongan di posgiat Turi dan memberikan testimony kesan terhadap SPMAA.

Setelah itu, kegiatan berlanjut dengan sowan di ndalem (rumah) Gus H. Khosyi’in Koco Woro Brenggolo, S.Ag. dan Gus H. Hafidh Sugeng Koco Purnomo, S.H., kemudian berkeliling komplek asrama Ponpes SPMAA Lamongan.

Selain itu, terdapat kelas diskusi penyampaian visi misi dan ilmu terapan di Yayasan SPMAA. Disini para peserta mengaku banyak mendapat ilmu dari SPMAA yang harus segera diterapkan dalam kehidupan.

“SPMAA adalan Ponpes yang berbasis LSM bergerak pada nila-nilai humanism yang mana para santrinya menjadikan nila-nilai kemanusiaan sebagai acuan utama, hal ini memberikan kesan bagus dan semoga hal ini terus berlanjut dan diterapkan sehingga SPMAA terus berkembang.” Tutur Faizal.

(Ima)