Denpasar-Portalangit. Melalui Save Bali Coral Reefs yang diselenggarakan oleh Kelompok Pembudidaya Karang Hias Nusantara (KPKHN) dan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bali yang bekerja sama dengan Laznas LMI mengundang Yayasan Ponpes SPMAA Bali guna program pelestarian terumbu karang di pantai Pandawa, Badung, Bali pada Sabtu, 17 Juni 2023.

Sekitar 100 orang terdiri dari santri, pengurus Ponpes SPMAA Bali, dan para jamaah SPMAA Bali ikut dalam kegiatan penanaman terumbu karang tersebut.

Selain untuk menjaga kelestarian terumbu karang, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengenalkan kepada masyarakat bahwa terumbu karang satu di antara makhluk yang berpengaruh dalam ekosistem laut.

“kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan kepada mereka bahwa terumbu karang itu ada di alam, Cuma karang itu tidak bisa yang terus-terusan diambil dan tumbuh dengan sendirinya. Jadi kita berusaha ngajarin ke mereka dengan menanam karang budidaya karang dan kita kembalikan ke alam.” Tutur Aning, tim KPKHN.

Jenis karang yang dibudidayakan kali ini satu di antaranya yaitu genus Acropora.

“Kali ini yang kita budidayakan adalah terumbu karang genus Acropora.” Kata Aning.

Dalam kesempatan ini para santri dibimbing praktik menanam terumbu karang yang kemudian diikat diatas papan dan ditanam dalam laut lepas.

“cara kita menanam sangat mudah yaitu dengan cara menancapkan terumbu karang yang telah disediakan ini ke pot dan kita beri lem khusus, setelah kita tanam ini kemudian dari tim kita akan membawa dengan menyelam dikedalaman laut.” Jelas Aning.

Terlihat para santri sangat antusias mengikuti kegiatan. Sebelum terumbu karang ditanam di laut lepas, kegiatan ini diakhiri dengan foto bersama.

(Ima)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *