Denpasar-Portalangit. Siswa kelas 6 Madrasah Ibtidaiyah Rare Muchtary Bali pada Senin, 31 Oktober 2022 hingga Selasa, 01 November 2022 melakukan ANBK (Asesmen Nasional Berbasis Komputer).

Kepala Kementrian Agama Kota Denpasar, Ida Bagus Ketut Rimbawan, S.Ag. beserta Kasi Pendis Kementrian Agama Kota Denpasar, Hj. Ninik Surani, S.Pd.I, M.A. melakukan monitoring pelaksanaan ANBK di MI Rare Muchtary Denpasar.

“selain monitoring  juga penyerahan SK Sekolah Ramah Anak,” Ungkap Suwarno, Kepala MI Rare Muchtary.

Sekolah Ramah Anak (SRA) adalah suatu pendidikan formal, nonformal dan informasi yang mampu memberikan pemenuhan hak dan perlindungan khusus bagi anak termasuk mekanisme pengaduan kasus di pendidikan.

Kunjungan dilanjut menuju Yayasan Pondok Pesantren SPMAA Bali dalam rangka menyerahkan Ijin Operasional (IJOP). Kedatangan disambut hangat oleh Dr. H Gus Glory Islamic, S.Ag, M.Si. sebagai pembina pondok pesantren.

Rombongan sebanyak 6 orang, dengan didampingi Gus H. Glory Islamic, S.Ag, M.Si. untuk berkeliling komplek asrama, dan mengenalkan fasilitas yang ada di Pondok Pesantren SPMAA Denpasar.

Setelahnya rombongan diperkenankan untuk makan siang bersama, tidak lupa seperti halnya tamu-tamu yang lain sebelum meninggalkan tempat selalu diputarkan video 10 tahun SPMAA Bali mengabdi kepada masyarakat sebagai pengenalan.

Diakhir dengan foto bersama di depan komplek asrama Pondok Pesantren SPMAA Bali.

(Ima)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *