CNN. Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah bakal merelokasi beberapa keluarga yang terdampak gempa di Pandeglang, Banten, pada beberapa waktu lalu.

Muhadjir mengatakan relokasi dilakukan sebab titik pemukiman warga berada tepat di garis patahan (megathrust) sehingga berpotensi mengalami kerusakan parah. Namun ia tak merinci berapa jumlah keluarga yang bakal direlokasi ke tempat yang lebih aman.

“Beberapa usulan dari Bupati Pandeglang terutama berkaitan dengan relokasi beberapa kepala keluarga untuk dipindahkan ke tempat yang lebih aman, karena pemukimannya tergolong ada di garis patahan yang sangat rentan terdampak megathrust,” kata Muhadjir dalam konferensi pers virtual, Selasa (18/1).

Pihaknya masih berkoordinasi dengan kementerian terkait untuk menyiapkan tempat relokasi bagi warga terdampak gempa yang terancam megathrust di Pandeglang.

“Ini akan menjadi agenda kita untuk bicarakan, melibatkan kementerian terkait. Terutama karena kita butuh lahan untuk relokasi, mungkin juga dengan kementerian kehutanan atau pun kementerian ATR,” ujar Muhadjir.

Selain merelokasi rumah beberapa kepala keluarga, pemerintah juga disebut bakal melakukan rekonstruksi bangunan terutama fasilitas umum dalam waktu dekat.

Sasaran bangunan yang bakal direkonstruksi adalah sarana prasarana kesehatan seperti puskesmas, kemudian sarana pendidikan seperti sekolah dan madrasah, kemudian tempat ibadah.

“Sarana yang mendesak untuk kegiatan belajar mengajar yaitu sekolah dan madrasah kita prioritaskan, kemudian di samping itu kita perbaiki puskesmas, masjid, dan tempat ibadah lainnya,” ucapnya.

Sebelumnya gempa bumi beberapa kali mengguncang wilayah Banten. Gempa bumi magnitudo 6,7 mengguncang wilayah SUmur, Banten, pada Jumat (14/1). Disebutkan terjadi 32 kali gempa susulan sempat terjadi di wilayah Banten.

Dua kabupaten terdampak gempa terparah tercatat di Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak, Banten.

Terbaru, gempa bumi kembali mengguncang wilayah Banten pada Senin (17/1). Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan guncangan gempa terasa hingga ke Sukabumi, Pelabuhanratu, dan Bogor (Jawa Barat).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *