Ngawi-Portalangit. Santri SPMAA cabang Ngawi terus berbondong-bondong menyerahkan tenaga untuk ikut serta dalam pembangunan cabang SPMAA di daerah lain.
Dengan semangat santri SPMAA cabang Ngawi ikut serta dalam pembangunan mereka rela meninggalkan pekerjaannya, seperti merawat sawah, merawat hewan ternak, dan pekerjaan kuli bangunan. Mereka juga harus meninggalkan keluarganya,namun mereka tidak menghawatirkan masalah tersebut.
Dan sudah menjadi kebiasaan santri SPMAA cabang Ngawi untuk saling berbagi tugas meringankan tanggung jawab santri yang berangkat membantu pembangunan.
Bagi santri yang tidak berangkat bertugas mereka membantu untuk mengambil alih tanggung jawabnya, seperti membantu memenuhi kebutuhan keluarganya, merawat sawah, merawat hewan ternak, dan kuli bangunan.
Sementara sekitar 5 tahun kebiasaan ini sudah dilakukan oleh santri SPMAA cabang Ngawi. Misal saat ini bapak Parimin ikut serta dalam pembangunan cabang SPMAA di Madiun dan santri yang tidak berangkat kini mengambil alih tanggung jawabnya.
Tanggung jawab yang diambil alih antara lain merawat tanaman jagung di ladang dan membantu memenuhi kebutuhan keluarga yang ditinggalkan.
Santri SPMAA cabang Ngawi melakukan kebiasaan ini karena termotivasi ingin mendapat amal pahala kebaikan dengan meringankan tanggung jawab santri yang bertugas dalam pembangunan cabang SPMAA daerah lain.
“Kami yang di rumah tidak ikut berjihad, setidaknya juga bisa kecipratan amal pahala. Teman kami sedang berjihad memenuhi panggilan agama, maka kamipun sebisa mungkin membantu rutinitas pekerjaan yang ditinggalkan,” ujar bapak Sopan.
Harapan selanjutnya kebiasaan ini dapat dilakukan oleh santri SPMAA cabang lain guna membantu meringankan tanggung jawab santri yang sedang bertugas dalam bidang pembangunan ataupun bidang lain.