CNN. Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Kelas II Labuan Bajo, Hasan Sadili mengatakan kapal Pinisi KM. Lexxy diduga terbakar di Perairan Manjarite, Labuan Bajo, NTT Jumat (10/9) sore sekitar pukul 15.00 akibat korsleting dari genset.

Dalam kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa karena semua penumpang berhasil dievakuasi ke Labuan Bajo sesaat setelah terjadi kebakaran.

Dia merinci ada 29 orang yang berada dalam kapal tersebut. Dari 29 penumpang, 20 diantaranya adalah Penumpang atau wisatawan sedangkan sembilan orang adalah Anak Buah Kapal (ABK).

“20 penumpang, satu kapten kapal dan delapan ABJ”, Kata Hasan.

Menurut Hassan, KM Lexxy berangkat dari pelabuhan Labuan Bajo pada Jumat (10/9) jam 12.00 Wita. Disampaikan Hasan, kapal tersebut dinahkodai oleh Ambotang warga Labuan Bajo dan memiliki bobot 83 GT dengan jenis kapal kayu. Kapal akan menempuh perjalanan ke beberapa pulau di Manggarai Barat.

“Rutenya Labuan Bajo, Pulau Kelor, Manjarite, Kalon, Pulau Padar, Pulau Komodo, Manta Point, dan Pulau Kanawa”, kata Hasan.

Kapal tersebut lalu menepi di Perairan Manjerite, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat karena para wisatawan akan melakukan snorkling.

Dia mengungkapkan, sekitar pukul 15.00 Wita kapten kapal melihat percikan api di Genset yang terletak di anjungan lalu menyambar bahan bakar yang berada di dekat genset sehingga terjadi kebakaran.

Setelah api menyala, beberapa ABK sudah berusaha memadamkan. Tetapi karena angin yang cukup kencang, proses pemadaman menjadi terkendala dan api terus membesar.

“Sudah ada upaya pemadaman (dari ABK), tapi terhambat angin kencang dan terbatasnya ruang gerak ABK”, jelas Hasan.

“Karena api terus membesar sehingga ABK melakukan evakuasi terhadap 20 penumpang kapal menggunakan sekoci menuju kapal Anjani yang berada dekat kapal KM. Lexxy sedangkan ABK lain tetap berupaya melakukan pemadaman”, kata Hasan.

Api baru bisa dipadamkan 30 menit kemudian oleh ABK. Tim gabungan dari SAR, TNI Angkatan Laut, Polres Manggarai Barat, dan Syahbandar yang mendapat laporan langsung menuju ke lokasi kejadian.

Dikatakan Hasan, seluruh penumpang dan ABK dalam keadaan selamat dan sudah dievakuasi ke Pelabuhan Labuan Bajo pada pukul 17.00 Wita.

Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol. Rishian Krisna Budhiaswanto yang dikonfirmasi mengatakan saat ini masih dilakukan penyelidikan penyebab terjadinya kebakaran kapal tersebut oleh Polres Manggarai Barat dan Direktorat Polair Polda NTT.

“Tapi upaya pertama dari tim gabungan adalah melakukan pemadaman dan evakuasi”, kata Rishian.

Berikut daftar penumpang kapal yang terbakar.

1. Khaira Giustina Marozzi
2. Rodrigo Gallego Abad
3. Tety Agustin
4. Glory Jacqueline
5. Septi Hersayang
6. Elsa Winiharti
7. Fency Aroma Simbolon
8. Grace Nelya Londa
9. Ratri
10. Beni
11. Dilla Nanda
12. Try Astor Asram
13. Debbi Disilva Tensia
14. Rahmaniar
15. Muhammad Syaiful
16. Asri Ainun
17. Julio Anwanda
18. Nurlaila Hairani
19. Panji Saputra
20. Hakas Prayoga

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *