Surabaya-Portalangit. Tepat pada Hari Ulang Tahun Kemeredekaan Republik Indonesia yang ke 78 tahun, SPMAA Surabaya mendapat kunjungan sebanyak 19 santriwati dari Pondok Pesantren SPMAA Pusat Lamongan pada Kamis, 17 Agustus 2023.
Dalam kunjungan kali ini bertujuan untuk mendengarkan cerita secara langsung pengalaman tugas pengabdian para TPU (Tenaga Penyayang Umat) yang ada di SPMAA Surabaya.
Supaya dapat memperluas pemahaman para santri khususnya tentang tugas pengabdian di masyarakat. Sekaligus untuk mengisi dan memperingati HUT RI yang ke 78 tahun.
Dengan penuh semangat tampak dari raut wajah para santriwati SPMAA Pusat saat sampai di SPMAA Surabaya, walupun kondisi cuaca Kota Surabaya sangat panas.
Mereka datang sebagai santri atau pelajar yang haus akan pengetahuan dan inspirasi. Kunjungan ini menjadi kesempatan untuk menambah pengatauhan dan mengamati secara langsung bagaimana melakukan pengabdian di masyarakat.
Ustadzah Yayuk Tenaga Penyayang Umat (TPU) yang bertugas di SPMAA Surabaya membagikan pengalamannya selama bertugas di SPMAA Surabaya.
” perjalanan pengabdian bukanlah hanya sekadar pekerjaan, melainkan panggilan jiwa untuk membantu sesama demi mencapai syafaat keselamatan dunia akhirat”. Ujar Ustadzah Yayuk kepada para yunior.
Tidak hanya membicarakan kegembiraan, Ustazah Yayuk dengan jujur menceritakan tentang momen-momen sulit yang justru dapat menjadi pemicu pertumbuhan pribadi yang luar biasa. Keuletan, keteguhan, komunikasi, koordinasi, tirakat dan do’a adalah kunci dalam menghadapi tantangan.
Kunjungan para santri SPMAA Pusat ke SPMAA Surabaya membawa pesan kuat tentang arti dari pengabdian dan bagaimana kita bisa bertransformasi melalui perjuangan semangat pengabdian. Lewat cerita Ustazah Yayuk, kita diajak untuk menyambut tantangan dengan keberanian dan kesabaran ditempat penugasan. (Steady)