Dilansir dari Merdeka.com. Prototipe roket Starship SpaceX tak berawak meledak saat melakukan pendaratan di Texas, Amerika Serikat. Kejadian ini terjadi pada 2 Febuari 2021 yang lalu.
Itu adalah kegagalan ketiga berturut-turut yang melibatkan prototype roket Starship, yang diharapkan SpaceX suatu hari nanti mendarat di Mars. Dua penerbangan uji coba terakhir berakhir dengan kecelakaan. Demikian dilansir dari Channel News Asia.
Uji coba roket Space X Elon Musk dilakukan di dekat pesisir pantai dan dilihat oleh masyarakat sekitar. Sekalipun roket ini akhirnya meledak ketika mendarat, namun hal ini dianggap sebagai pencapain terbesar dan tongkat awal bagi perusahaan Elon Musk tersebut.
Prototipe roket ini berhail meluncur mencapai ketinggian 6mil. Dilansir dari CNBC Saat akan mendarat roket pada posisi horizontal namun beberapa saat kemudia roket kembali pada posisi vertical. Penadaratan roket tampak sukses tidak ada masalah, namun sesaat setelah mendarat roket Space X ini meledak. Ini merupakan peluncuran yang ketiga setelah dua peluncuran sebelumnya yakni roket SN8 dan SN 9 yang tidak berhasil mendarat dengan baik. Pendiri Space X Elon Musk berencana akan membuat sebuah starship untuk penerbangan orang ke bulan.
Namun demikian ini adalah “ pendaratan yang halus dan indah”, kata seorang komentator Space X pada siaran langsung penerbangan uji tersebut, Meskupun api keluar dari dasar dan kru berusaha memadamkannya.
Roket itu meledak beberapa menit kemudian. Itu terlempar ke udara dan jatuh kembali ke tanah. Demikan yang di lansir dari Bisnis, com