CNN Indonesia — Hujan es terjadi di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur pada Senin (27/12) siang. Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menjelaskan penyebab hujan es di Bangkalan disebabkan anomali cuaca di Indonesia.
“Siang atau sore ini kembali terjadi hujan es, kali ini di wilayah kecamatan Kwanyar kabupaten Bangkalan,” bunyi keterangan resmi dikutip @infobmkgjuanda , Senin (27/12).
Lebih lanjut BMKG Jatim mengatakan penyebab hujan es di wilayah tersebut diakibatkan munculnya awan Cumulonimbus (Cb) yang sangat tinggi, dengan ketinggian mencapai 6 sampai 8 kilometer.
Kemudian adanya nilai reflektifitas semakin besar. Hal ini terpantau dari citra CMAX dengan nilai dBZ pada pukul 13.30-13.50 WIB. Menurut BMKG nilai maksimum berkisar antara 50-55 dBZ.
Selain itu ada faktor suhu puncak awan sangat rendah. BMKG Jatim menjelaskan pada citra satelit Himawari produk Cloud Type terlihat ada pertumbuhan awan jenis Cb yang cukup signifikan.
“Pada citra satelit produk Enhanced terlihat suhu puncak awan mencapai -69 hingga -100 derajat celcius,” tuturnya.
Kemudian pada citra satelit Potensial Rainfall terlihat hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat terjadi pada pukul 13.30 – 13.50 di sekitar wilayah Kecamatan Kwanyar, Kabupaten Bangkalan.