CNN. Peluncuran misi Inspiration4 SpaceX , yang mengangkut kru empat warga sipil berhasil mencapai orbit dan akan mengelilingi Bumi selama tiga hari.
Peluncuran dilakukan dari fasilitas NASA di Florida, Amerika Serikat, Rabu sore waktu setempat atau sekitar pukul 07:00 WIB.
Ini adalah misi peluncuran kru sipil pertama yang dilakukan oleh SpaceX. Peluncuran ini juga jadi kali pertama bagi perusahaan besutan Elon Musk itu untuk meluncurkan kru yang seluruhnya bukanlah kru astronaut profesional.
Inspiration4 meluncur dengan membawa tiga warga sipil dan seorang miliuner. Tiga warga sipil yang terlibat dalam peluncuran ini adalah komandan Jared Isaacman, pilot Sian Proctor, petugas medis Hayley Arceneaux, dan spesialis misi Chris Sembroski.
Perjalanan ke orbit yang akan berlangsung selama tiga hari mengelilingi Bumi dan dibiayai oleh miliuner Jared Isaacman. Jumlah biaya yang digelontorkan untuk misi ini tidak diungkapkan. Peluncuran ke luar angkasa ini dilakukan untuk mengumpulkan US$200 juta (Rp2,8 triliun; kurs Rp14.234) untuk Rumah Sakit Penelitian Anak St. Jude.
Keempat kru pesawat ini akan kembali ke lepas pantai Florida menggunakan kapsul Crew Dragon “Resilience”, seperti dilansir dari CNBC.
Misi ini akan berada di ketinggian 575 kilometer dari permukaan Bumi dan tidak akan mendekat ke stasiun luar angkasa internasional (ISS). Sebab, jarak ISS masih 150 kilometer lebih tinggi dari orbit pesawat ini.
Keempat kru akan melakukan penelitian sains di dalam kapsul Dragon. Selain itu, SpaceX juga telah memodifikasi rumah sementara mereka itu dengan menambahkan sebuah jendela besar yang bisa digunakan para awak untuk mengamati situasi Bumi di bawah.
Isaacman (38) yang membiayai perjalanan ini menjadi seorang miliuner setelah mengembangkan sistem untuk memproses pembayaran kartu kredit. Meski ia membiayai seluruh perjalanan ini, ia memberikan empat kursi lain kepada empat orang yang memiliki cerita inspiratif.
Sebagai contoh, Hayley Arceneaux (29). Ia berhasil mengatasi kanker tulang yang ia derita saat anak-anak dan mengabdi untuk Rumah Sakit Penelitian Anak St Jude di Memphis, Tennessee, yang menyembuhkannya ketika sudah dewasa.
Sementara Dr Sian Proctor (51) adalah seorang geosaintis dan komunikator sains. Dia sebenarnya hampir menjadi astronot NASA pada tahun 2009 tetapi gagal di babak final seleksi. Dr Proctor dipilih atas kepiawaian di bidang seni dan kewirausahaan. Ia berencana untuk melukis di kapsul Dragon sambil melihat Bumi dari jendela.
Chris Sembroski (42) adalah veteran Angkatan Udara AS dan bekerja sebagai insinyur di perusahaan kedirgantaraan Lockheed Martin. Dia telah memberikan sumbangan ke St Jude. Sembroski berhasil mendapat kursi setelah seorang teman menang lotre untuk terbang ke luar angkasa meminta untuk menggantikan posisinya, seperti ditulis BBC.