Ada beberapa fenomena langit yang terjadi di pekan keempat di bulan Oktober 2021. Berdasarkan kalender astronomi bulan Oktober yang diunggah Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), setidaknya ada 6 fenomena yang terjadi di akhir bulan ini.

Melalui Instagram dan laman resminya, berikut ini beberapa fenomena astronomi yang terjadi mulai 24-30 Oktober 2021.

1. Apoge Bulan

Apoge bulan kali ini terjadi 24 Oktober 2021 oukul 22.20 WIB. Apoge Bulan adalah konfigurasi ketika Bulan terletak paling jauh dengan Bumi.

Hal ini disebabkan oleh Bulan yang berbentuk elips dengan Bumi terletak di salah satu titik fokus orbit tersebut. Perige Bulan sendiri terjadi setiap rata-rata 27,32 hari.

2. Elongsi Barat Maksimum Merkurius

Puncak fenomena ini terjadi pada 25 Oktober 2021 pukul 12.22 WIB. Fenomena ini terjadi rata-rata setiap 116 hari sekali, terakhir teradi pada 5 Juli 2021 dan akan terjadi lagi pada 17 Februari 2022.

3. Puncak Hujan Meteor Leonis Minorid

Hujan meteori ini sebenarnya sudah aktif sejak 19 hingga 27 Oktober. Namun intensitas maksimumnya terjadi pada 25 Oktober 2021 pukul 09.00 WIB

4. Konjungsi Bulan – Pollux

Pollux merupakan bintang utama di konstelasi Gemini. Bintang ini berkonjungsi dengan Bulan, puncaknya terjadi pada 28 Oktober 2021 pukul 03.40 WIB.

5. Fase Bulan Perbani Akhir

Puncak fase bulan perbani akhir terjadi pada 29 Oktober pukul 03.03 WIB. Fenomena ini sudah dapat disaksikan ketika terbit setelah tengah malam dari arah Timur-Timur Laut.

6. Elongasi Timur Maksimum Venus

Elongasi timur maksimum Venus adalah konfigurasi ketika sudut apit yang dibentuk antara Venus, Bumi dan Matahari bernilai maksimum dan Venus terletak di sebelah timur Matahari.

Puncak fenomena ini terjadi pada 30 Oktober 2021 pukul 03.52 WIB.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *